Di Puncak, Binmas Noken Lakukan Program Peka Guna Mendata Masyarakat yang Mengungsi di Kota Ilaga

Puncak – Ciptakan Kamtibmas kondusif, Binmas Noken Ops Damai Cartenz Wilayah Puncak gelar program Peka untuk mendata masyarakat yang mengamankan diri di kampung Kimak dan kampung Kago distrik Ilaga Kabupaten Puncak, pasca Gangguan Kamtibmas yang ditimbulkan oleh KKB, Jumat (25/02/22).

Kegiatan Peduli Kamtibmas tersebut dipimpin oleh Iptu Yonias Purwanto selaku Korwil Puncak bersama personel nya dan Personel Medis Satgas Binmas, dengan diikuti juga oleh Kepada Distrik Ilaga Bapak Yonatan Kogoya bersama 3 stafnya.

Sesampainya di titik titik Penampungan, Iptu Yonias selanjutnya berbincang-bincang kepada masyarakat untuk mengetahui keluhan dan juga kesehatan masyarakat, sehingga bila ada masyarakat yang sakit akan segera diperiksa oleh Tim Medis dari Satgas Binmas Noken.


Dalam kesempatannya, Iptu Yonias Purwanto menyampaikan himbauan Kamtibmas kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi,

“apa yang di lakukan kelompok KKB sudah membuat ketakukan warga masyarakat sehingga kami dari Binmas Noken datang untuk memberikan himbauan dan juga pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” ujar Iptu Yonias Purwanto.

Dirinya juga mengharap kerja sama dalam menjaga kamtibmas, bila masyarakat mendapati adanya tindakan yang dapat menganggu Masyarakat dapat segera melaporkan kepada Pihak keamanan.

“sementara itu, kepada Kepala Distrik Bapak Yonatan Kogoya agar mendata semua warga masyarakat yang ada di tempat penampungan mulai dari orang dewasa hingga anak anak, sehingga memudahkan kita untuk mengetahui berapa banyak saudara-saudara kita yang membutuhkan bantuan,” imbuhnya.

Ia juga menghimbau kepada koordinator yang bertanggung jawab di setiap Camp penampungan tidak boleh menerima orang yang tidak di kenal, serta melapor kepada pihak keamanan jika ada ancaman gangguan kamtibmas di area tempat penampungan warga yang mengamankan diri.

“Pada malam hari tidak di perkenankan untuk keluar jalan jalan di dalam kota, tetap di tempat penampungan serta menerangi lokasi tempat penampungan,” Pungkas Iptu Yonias.

Di tempat yang sama, kepala distrik Ilaga bapak Yonatan Kogoya menyampaikan kita kerja sama dengan pihak keamanan untuk data setiap warga masyarakat yang mengamankan diri di dalam kota Ilaga dengan alasan setiap warga yang masuk benar benar warga yang di kenal dan tidak boleh memberi tampungan kepada oknum atau orang yang tidak di kenal.

“Pendataan ini juga akan kami laporkan kepada pak Sekda dan akan di teruskan kepada Bupati Puncak, agar jika ada bantuan dari Pemda Puncak bisa kami salurkan sesuai dengan data yang kami terima dari setiap tempat yang menjadi tempat penampungan sementara,” ujarnya.

Sementara itu, saat dikonfirmasi salah seorang masyarakat mengucapkan terima kasih kepada Satgas binmas Ops Damai Cartenz 2022 dan Pemerintah daerah yang melihat masyarakat di tempat tempat penampungan masyarakat yang mengamankan diri dari gangguan Kelompok KKB.

Untuk diketahui bahwa Jumlah titik yang menjadi tempat penampungan warga masyarakat di dalam kota Ilaga  berjumlah 14 titik.